Kilasbanggai.com
Selasa, Juli 15, 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Karir
  • Pedoman Media Siber
  • Login
  • BERANDA
  • BANGGAI
  • MEMILIH 2024
    • Pemilu Legislatif
    • Pilpres
    • Pilkada
  • SULTENG
  • CELEBES
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • BISNIS
  • TRAVEL
  • ADVETORIAL
No Result
View All Result
Kilasbanggai.com
  • BERANDA
  • BANGGAI
  • MEMILIH 2024
    • Pemilu Legislatif
    • Pilpres
    • Pilkada
  • SULTENG
  • CELEBES
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • BISNIS
  • TRAVEL
  • ADVETORIAL
No Result
View All Result
Kilasbanggai.com
  • NASIONAL
  • BANGGAI
  • SULTENG
  • POLITIK
  • PARIWISATA
  • HUKRIM
Home Banggai

Tim Gerak Cepat PKM Bunta Lakukan Penyelidikan Epidemiologi Kasus Diare

Rdks by Rdks
19 Maret 2024
in Banggai, Kesehatan, Pemerintahan, Sulteng
Tim Gerak Cepat "TGC" Puskesmas Bunta Bersama Pemerintah Setempat Lakukan Penyelidikan Epidemiologi. (Dok.ist)

Tim Gerak Cepat "TGC" Puskesmas Bunta Bersama Pemerintah Setempat Lakukan Penyelidikan Epidemiologi. (Dok.ist)

KILASBANGGAI.COM, BUNTA – Tim Gerak Cepat (TGC) Puskesmas Bunta Kecamatan Bunta, Kabupaten Banggai, Sulawesi tengah Lakukan Penyelidikan Epidemiologi.

 

Kepala puskesmas bunta Ibrahim Muhammad Membentuk Tim Gerak Cepat karena melihat situasi dan Kondisi Pasien yang Setiap harinya masuk di PKM bunta.

BACA JUGA

Kekerasan Rumah Tangga Bukan Aib, Tapi Kejahatan: Refleksi Kasus KDRT di Luwuk Selatan

Kekerasan Rumah Tangga Bukan Aib, Tapi Kejahatan: Refleksi Kasus KDRT di Luwuk Selatan

15 Juli 2025
Pasutri Bertengkar Gegara Uang Taspen, Akhirnya Baku Sayang Ulang di Polsek Bunta

Pasutri Bertengkar Gegara Uang Taspen, Akhirnya Baku Sayang Ulang di Polsek Bunta

15 Juli 2025

 

Kegiatan awal itu dilaksanakan di Kelurahan kalaka kecamatan bunta Senin 18 Maret 2024 mulai pukul 09:00 hingga 12:00 WITA, guna untuk memastikan sumber dan penularan kasus.

 

 

“Langkah-langkah yang di lakukan adalah mengendalikan vektor, melakukan penyelidikan epidemiologi, menangani kasus dengan cepat dan tepat, saling berkoordinasi dan melibatkan pemerintah setempat” kata Kapus bunta Ibrahim Muhammad

 

Sebelumnya dilaporkan masyarakat berdatangan ke Puskesmas Bunta dan di duga terkena diare.

 

Kata Kapus kepada kilasbanggai.com Sampai dengan saat ini, jumlah pasien di puskesmas sudah mencapai 10 orang, yang masih dirawat 9 orang dan 1 orang meninggal dunia.

 

 

“Semoga kasus ini tidak meluas dan teman-teman TGC Puskesmas Bunta selalu diberikan kesehatan dan keselamatan selama bertugas” pungkasnya. (*)

Previous Post

Dugaan Suap di Tubuh Penyelengara Pemilu, Mahasiswa Banggai Bergerak

Next Post

Diduga Beda Pilihan Politik, Warga Sulit Dapat Gas LPG 3 Kilogram

Berita Pilihan

Kekerasan Rumah Tangga Bukan Aib, Tapi Kejahatan: Refleksi Kasus KDRT di Luwuk Selatan

Kekerasan Rumah Tangga Bukan Aib, Tapi Kejahatan: Refleksi Kasus KDRT di Luwuk Selatan

by Rdks
15 Juli 2025
0

Oleh  : Yuniya putri novita KILASBANGGAI.COM - Kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang terjadi di Luwuk Selatan, di mana...

Pasutri Bertengkar Gegara Uang Taspen, Akhirnya Baku Sayang Ulang di Polsek Bunta

Pasutri Bertengkar Gegara Uang Taspen, Akhirnya Baku Sayang Ulang di Polsek Bunta

by Rdks
15 Juli 2025
0

KILASBANGGAI.COM - Polsek Bunta berhasil memediasi penyelesaian konflik rumah tangga antara pasangan suami istri di Desa Gonohop Kecamatan Simpang Raya,...

Gelapkan Uang Konsumen, Colektor FIF Toili Diserahkan Polisi ke Kejari Banggai

Gelapkan Uang Konsumen, Colektor FIF Toili Diserahkan Polisi ke Kejari Banggai

by Rdks
15 Juli 2025
0

KILASBANGGAI.COM, LUWUK- Penyidik Polsek Toili Polres Banggai, merampungkan berkas pemeriksaan terhadap AS (29) Warga Desa Karanganyar Kecamatan Moilong, Banggai, tersangka...

Diduga Pakai Narkoba, Polisi Grebek Sebuah Penginapan di Toili Banggai

Diduga Pakai Narkoba, Polisi Grebek Sebuah Penginapan di Toili Banggai

by Rdks
15 Juli 2025
0

KILASBANGGAI.COM,TOILI-Kapolsek Toili AKP Raden Hermawan memimpin penangkapan seorang pria di salah satu kamar sebuah Penginapan di Kecamatan Toili, Banggai pada...

Ketika Sunyi Membakar Jiwa: Mental Health Perempuan dan Abainya Sistem

Ketika Sunyi Membakar Jiwa: Mental Health Perempuan dan Abainya Sistem

by Rdks
15 Juli 2025
0

Penulis: Halsyah Handayani - Mahasiswa  KILASBANGGAI.COM-Berita duka tentang kematian tragis seorang perempuan di Desa Tongkonunuk, Kecamatan Pagimana, Kabupaten Banggai, yang...

Next Post
Diduga Beda Pilihan Politik, Warga Sulit Dapat Gas LPG 3 Kilogram

Diduga Beda Pilihan Politik, Warga Sulit Dapat Gas LPG 3 Kilogram

Discussion about this post

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir
  • Privacy Policy
Media Network

© 2023 Kilasbanggai.com

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • BANGGAI
  • MEMILIH 2024
    • Pemilu Legislatif
    • Pilpres
    • Pilkada
  • SULTENG
  • CELEBES
  • EKONOMI
  • POLITIK
  • OLAHRAGA
  • BISNIS
  • TRAVEL
  • ADVETORIAL

© 2023 Kilasbanggai.com

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In