KILASBANGGAI.COM, SIMPANG RAYA – Masyarakat Desa Doda Bunta, Kecamatan Simpang Raya , Kabupaten Banggai, Sulawesi tengah mengikuti rapat musyawarah bersama tim survei SDA.
Rapat tersebut difasilitasi oleh Pemerintah Desa dan BPD Doda Bunta, Rabu (31/7/2024)
Hadir dalam rapat tersebut tim survei, Pemdes, BPD, tokoh masyarakat, Babinsa, dan Kapospol.
Yunis Sintung, Kepala Desa Doda Bunta menjelaskan bahwa rapat musyawarah bersama tim survei sumber daya alam.
Saat ditanya terkait soal pertambangan yang akan masuk di wilayahnya, Yunis mengatakan informasi itu tidak disampaikan dalam agenda rapat.
Kata Yunis, rapat hanya membahas tentang survei sumber daya alam.
“Mereka hanya cukup menjelaskan saja tentang proses survei, tidak sampai ke pembahasan tentang tambang,” jelas Yunis.
Adapun hasil dari rapat musyawarah tersebut adalah menerima tim survei untuk melakukan penelitian di wilayah Desa Doda Bunta.
Hasil survei akan disampaikan kepada pemerintah desa dan masyarakat, dan hasil survei tidak diizinkan untuk tindaklanjut di bidang pertambangan.
Sebelumnya, dikabarkan beberapa waktu lalu oleh media ini, bahwa wilayah Kecamatan Bunta, Simpang Raya akan masuk 2 perusahaan besar.
Hal itu disampaikan langsung oleh Bupati Banggai Amirudin Tamoreka saat diwawancarai di Hotel Grand City Bunta.
Bupati Amirudin menjelaskan bahwa ada 2 perusahaan besar yang akan masuk di wilayah Bunta, satu di antaranya PT Indico Sukses Jaya. (*)
Discussion about this post