
KILASBANGGAI.COM,LUWUK— Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Angkatan 32 Tahun 2025 Posko Kampus Universitas Tompotika (Untika) Luwuk menggelar kegiatan sosialisasi bahaya narkoba dan HIV-AIDS di lingkungan kampus, Jumat (9/5/2025) siang.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor III Untika Luwuk, Rahmad Palopa, S.Sos, M.Si, dan turut dihadiri oleh para dekan serta mahasiswa dari berbagai fakultas di Untika.
Tiga narasumber dihadirkan dalam kegiatan ini, yakni Kasat Narkoba Polres Banggai memaparkan dampak narkoba dari sudut pandang hukum, Dr. Mirawati Tongko, MKM, menjelaskan bahaya narkoba dari sisi kesehatan, sedangkan Oktavianus, SKM, M.Kes dari Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai memberikan penjelasan mengenai pencegahan HIV-AIDS.
Koordinator Kecamatan Posko Kampus, Asnawi Zikri, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah preventif untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa terhadap bahaya narkoba dan penyebaran HIV-AIDS.
“Mahasiswa memiliki peran penting sebagai agen perubahan. Pemahaman yang baik tentang bahaya narkoba dan HIV-AIDS sangatlah penting agar kita tidak hanya mampu melindungi diri sendiri, tetapi juga bisa memberikan edukasi kepada lingkungan sekitar,” ujarnya.
Asnawi juga menyoroti kondisi mengkhawatirkan terkait peredaran narkoba di wilayah Sulawesi Tengah. “Kota Luwuk saat ini menempati urutan kedua peredaran narkoba di Sulawesi Tengah setelah Kota Palu,” katanya.
Ia menambahkan, kurangnya informasi dan pengawasan menjadi salah satu faktor utama yang menyebabkan generasi muda terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba, serta meningkatnya penyebaran HIV-AIDS.
“Melalui kegiatan ini, besar harapan kami agar para peserta mendapatkan informasi yang jelas, akurat, dan ilmiah. Kami percaya, dengan pengetahuan yang cukup, mahasiswa bisa menjadi garda terdepan dalam menciptakan lingkungan kampus yang sehat, aman, dan bebas dari narkoba serta HIV-AIDS,” pungkas Asnawi. (*)
Discussion about this post