KILASBANGGAI.COM – Dalam rangka memastikan kesiapan fasilitas umum menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H serta peninjauan bangunan baru Pasar Simpong Luwuk, Bupati Banggai, Ir. H. Amirudin, MM., AIFO, melakukan peninjauan di Pelabuhan Rakyat Luwuk dan Pasar Simpong Luwuk pada Selasa (25/3/2025).
Bupati Amirudin turun langsung didampingi Ketua DPRD Kabupaten Banggai, H. Saripudin Tjatjo, SH, Kapolres Banggai, AKBP Putu Hendra Binangkari, S.I.K, Plt. Sekretaris Daerah Kabupaten Banggai, Ir. Moh. Ramli Tongko, S.Sos., S.T., M.Si., perwakilan Kejaksaan Negeri Banggai, perwakilan Dandim 1308/LB, serta beberapa kepala OPD terkait.
Kehadiran para pejabat ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam menjaga ketertiban dan kelancaran menjelang hari besar umat Islam tersebut.
Tinjauan di Pelabuhan Rakyat Luwuk
Kunjungan pertama dilakukan di Pelabuhan Rakyat Luwuk, yang menjadi salah satu titik keberangkatan dan kedatangan pemudik menjelang Lebaran. Bupati Amirudin dan rombongan melihat langsung kondisi pelabuhan, termasuk kesiapan armada transportasi laut serta fasilitas yang tersedia bagi penumpang.
Dalam kesempatan ini, Bupati menyoroti pentingnya keselamatan perjalanan bagi masyarakat yang akan pulang ke kampung halaman. Ia juga mengimbau agar pihak pengelola pelabuhan dan operator transportasi laut memastikan kapal yang beroperasi berada dalam kondisi layak serta memperhatikan kapasitas angkut demi menghindari kelebihan muatan.
“Kami ingin memastikan para pemudik dapat melakukan perjalanan dengan nyaman dan selamat. Keselamatan adalah prioritas utama, sehingga kami menghimbau seluruh pihak yang terlibat untuk terus meningkatkan pengawasan dan pelayanan,” ujar Bupati Amirudin.
Pemantauan di Pasar Simpong Luwuk
Setelah dari pelabuhan, Bupati Amirudin beserta rombongan melanjutkan peninjauan ke Pasar Simpong Luwuk. Pasar ini merupakan salah satu pusat perdagangan utama di Kabupaten Banggai, yang biasanya mengalami peningkatan aktivitas menjelang hari raya.
Di Lokasi ini, Bupati Amirudin bersama rombongan menyempatkan diri untuk melihat langsung kondisi bangunan baru Pasar Simpong Luwuk. Pembangunan pasar ini merupakan salah satu upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan fasilitas bagi para pedagang dan masyarakat yang berbelanja.
Dalam tinjauan tersebut, Bupati menyoroti pentingnya pemanfaatan bangunan baru ini secara maksimal agar dapat memberikan kenyamanan bagi pedagang dan pembeli. Ia juga menginstruksikan kepada pihak terkait untuk memastikan seluruh fasilitas dalam kondisi baik dan siap digunakan.
“Pasar Modern yang sudah kita bangun sejak 2 tahun kemarin, insya Allah akan kita gunakan bulan depan setelah lebaran,” tutur Bupati Amirudin.
Lanjut beliau, alhamdulillah fasilitasnya sudah terpenuhi semuanya tinggal menunggu waktu untuk pemindahan dari Pasar Rakyat yang ada di bawah untuk menempati pasar modern ini.
“Semoga ini akan memberikan kontribusi yang cukup besar untuk pemerintah daerah sekaligus memberikan kenyamanan bagi penjual dan pembeli, kami juga berharap ini bisa bersih sehingga semua merasa nyaman dan ini akan menjadi penghasilan daerah juga kalo dikelola dengan baik,” tegas Bupati Amirudin.
Bangunan baru Pasar Modern ini terdiri dari tiga lantai dengan total 380 lapak dan 8 kafetaria. Rinciannya, Lantai 1 memiliki 248 lapak, yang mayoritas ditempati oleh pedagang kebutuhan pokok dan sembako. Lantai 2 terdapat 99 lapak, yang diperuntukkan bagi pedagang pakaian, peralatan rumah tangga, dan barang lainnya. Lantai 3 memiliki 33 lapak dan 8 kafetaria, yang dirancang sebagai area kuliner bagi pengunjung yang ingin menikmati makanan dan minuman di dalam pasar.
Peninjauan ini merupakan bagian dari langkah strategis pemerintah daerah dalam memastikan kesiapan menjelang Idul Fitri, baik dari segi transportasi maupun ketersediaan bahan pokok.
Dengan adanya pengawasan langsung dari pemerintah, diharapkan masyarakat dapat menjalani persiapan Lebaran dengan lebih tenang.
Bupati Amirudin menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus melakukan pemantauan hingga menjelang Idul Fitri guna memastikan semua sektor berjalan dengan baik.
Discussion about this post